Senin, 30 Januari 2012

Bahaya Bahan Pembuat Mainan Anak

Bahaya bahan pembuat mainan anak - Tak perlu membelikan anak mainan yang banyak. Sedikit mainan saja sudah membuatnya nyaman. Namun, harus diperhatikan terbuat dari bahan apa mainan anak tersebut.
Dengan bermain, anak akan memiliki dan mengembangkan potensi diri, daya pikir, dan kemampuan imajinatifnya. Banyak orang tua lebih mengajarkan bermain sambil belajar sesuatu hal kepada anaknya. Karena dengan metode seperti itu, si anak akan mudah menerima ajaran yang diberikan serta tidak akan membosankan.

Namun, dibalik indahnya bermain dengan anak, kita sebagai orang tua harus paham bahan apa yang tidak baik bagi kesehatan anak yang terdapat dalam mainan. Karena saat ini, mainan banyak terbuat dari bahan yang berbahaya dan beracun. Untuk itu, bagi orang tua harus benar-benar tahu apakah mainan anak nya mengandung bahan berbahaya atau tidak. Karena kalau benar ada bahan berbahaya dalam mainan, maka akan menganggu kesehatan sang anak.

Tips memilih mainan anak

  • Perhatikan bahan pembuatnya. kebanyakan bahan mainan anak terbuat dari plastik. Namun, bahan plastik ini juga beresiko mengandung bahan kimia. Karena amat mudah memasukkan bahan kimia ke dalam plastik. Jadi, hindari bahan mainan dari plastik ini. Kita bisa memilih bahan dari kayu, wol, atau material alami sebagai alternatifnya.
  • Pilihlah bahan organic. Memang harga yang ditawarkan bahan mainan organic ini lebih mahal dari yang biasa. Tentu saja, selain lebih aman dan ramah pada anak-anak, bahan organic ini akan dapat membantu merangsang pertumbuhan pada anak.
  • Hindari bahan berbahaya. Bahan mainan yang yang mengandung PVC, timah, BPA, dan phtalates sangat tidak aman bagi anak-anak. Ini berarti akan mengganggu kesehatan anak dan perkembangan nya.
  • Jangan beri anak mainan banyak. Sedikit mainan sudah cukup untuk nya bermain. Lebih baik dengan sedikit mainan namun dapat menghibur serta mendidik anak daripada banyak mainan namun tidak bermanfaat.
Jadi, sebagai orang tua, haruslah bijak dalam membelikan mainan untuk anaknya. Lebih aman membuat mainan sendiri dan juga lebih bermutu.(nb)

sumber :  http://aurapesona.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar